March 16, 2014

Summary: Human Diversities 2: Religion and Art.

Slide 38: The Work of Art
 Di dalam masyarakat, Seni merupakan sebuah pekerjaan, tetapi tidak semua masyarakat bisa mengaggap seni sebagai pekerjaan tetap bagi mereka.

  • Di dalam masyarakat pedalaman atau suku, seniman tidak dapat bekerja pada seni yang mereka tekuni sepanjang waktu karena mereka sendiri harus berburu, mengumpulkan ikan, kawanan, atau pertanian untuk mereka bertahan hidup. Sehingga seni hanya mereka jadikan sebagai hobi disaat waktu senggang mereka, tidak mereka lakukan setiap saat.
  • Sedangkan masyarakat yang ada di kota-kota besar, seniman dapat bekerja pada seni yang mereka tekuni tanpa ada batasan waktu sehingga seni bagi mereka bukan hanya sekedar hobi atau sekedar iseng iseng, tapi sudah menjadi pekerjaan tetap yang tidak hanya memuaskan hasrat mereka terhadap seni, tetapi juga dapat menjadi penghasilan untuk mereka.
  • Perbedaan antara masyarakat pedalaman dan masyarakat di kota-kota besar terhadap seni adalah bukan hanya tentang karya yang dihasilkan mereka, tetapi juga terhadap jenis, nilai, dan juga estetika. Karya seni masyarakat pedalaman pasti sarat akan nilai-nilai kebudayaan dari suku-suku tempat mereka tinggal dan memiliki makna kehidupan yang baik walaupun mereka melakukan karya tersebut di waktu senggang mereka, tidak seperti masyarakat perkotaan yang bisa setiap saat mengerjakan karya seni mereka tanpa adanya batasan waktu.
Penguasaan atau masterisasi artistik ditentukan dan dijaga oleh standar formal dan juga informal.

No comments:

Post a Comment